Surat Elektronik Untuk Sang Kekasih
Assalamualaikum,Wrwb.
Izinkan aku menulis untukmu, untuk seseorangyang nyata ada dalam
kehidupanku, yang memberiku mimpi besar tentang dakwah, dan memberiku harapan
tentang terang benderang di Jalan Lurus Nya.
Ketika kau bercerita tentang hati yang teriris
menjadi luka yang tak tertahankan
Ketika kau bercerita tentang raga tak berdaya
dan jiwa yang lelah merana
Kau berlari menuju tanah lapang
Ladang yang berilalang
dan kau berteriak lantang
meneriakkan sebuah nama seseorang
Mungkin tak ada yang mendengar
bahkan samar-samarpun tiada
gemanya hanya jadi suara hampa
pada kakilangit tanah kelahiranmu
Tapi tahukah kita?
Bahwa Sang Sutradara, Yang Maha Sutradara
dan Maha Kuasa atas segala rencana
telah menggemakannya untuk seratus tahun kedepan
Sepertiga Abad, bagi Nya bukan tanpa catatan
Lengkingan suaramu menjadi gelombang suara
yang terhunjam dalam dada....
Energi tak pernah binasa
hilang dari bentuk yang satu
muncul menjadi energi yang lain
..........cahaya ......
Subhanallah !
Ketika pesan itu sampai, aku hampir tak percaya
Tapi kini semua nyata
menjadi nyata-senyata nyata alam nyata\
Aku hampir tak percaya
Ketika orang tua itu berpesan
" Nak......siapa seseorang......
yang pernah ungkapkan rasa sayang padamu?"
dia menggenggamnya terlalu dalam, karena dia berada
di luar duniamu.......( non muslim)
Pada saat itu aku tak ingin percaya , karena aku tak ingin terbelenggu
di alam maya
Ya.... Robb,
Kini semua Kau bukakan di hadapanku
Engkau memanggilku di JalanMu, namun aku bodoh dan tak peduli
sehingga aku .....KAU BERI CERITA.....seperti ini
Sepertiga Abad yang lalu
Kau berdiri di tanah lapang ini
yang kini kupijak dengan nyata,
lengkingan suaramu yang Allah sengaja inkatkan di hatiku
Agar aku bisa berdakwah di tanah ini
DENGAN CINTA, KARENA CINTA
Dengan ikhlas............
Inilah cara Allah menyayangiku
Inilah cara Allah mencintaiku
Mari
berdakwah , INILAH CARAKU MEMULIAKANMU; kekasihku
Karangmojo, 26 Desember 2012
Hari kelhiranmu, di tanah kelahiranmu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar